Wednesday, July 22, 2020

Kreatifitas


D.  Kreatifitas

Kreativitas       merupakan       salah       satu       kunci       utama       keberhasilan seorang entrepreneur. Kita   bisa   saja   memulai   bisnis   tanpa   uang,   tanpa jaringan, ataupun tanpa kantor, selama memiliki kreativitas yang baik. Sebaliknya, jika kreativitas itu sulit untuk singgah di kepala kita, walaupun kita memiliki banyak modal uang, jaringan, dan lain sebagainya belum tentu hal tersebut bisa kita gunakan dengan maksimal dan mungkin malah habis tanpa sisa.
Lalu bagaimana caranya agar kita bisa menjadi seorang yang kreatif?

Banyak orang yang merasa dirinya adalah orang yang ‘terlahir tidak kreatif dan sebagainya, namun sebenarnya menjadi kreatif adalah masalah kemauan dan  latihan.  Ingin  menjadi  seorang entrepreneur yang  kreatif?  Berikut  ini adalah cara-caranya.
1.   Mindset Continuous Improvement

Seorang entrerpreneur yang     kreatif     membiasakan     diri     untuk memiliki mindset yang    berbeda    dari    kebanyakan    orang    yaitu menganggap bahwa setiap produk, jasa, layanan, metode, atau apapun itu bisa ditingkatkan lagi kualitasnya.
2.     Diskusi dan Interaksi

Sebuah diskusi dan interaksi selain bisa mendapatkan banyak sekali ide juga bisa mendapatkan masukan atas ide yang kita sampaikan.

3.     Brainstorming Session

Sebagai entrepreneur umumnya    kita    tidak    melakukan    semuanya sendiri namun tentu ada tim yang menemani kita. Dengan melakukan sesi brainstorming atau adu ide anggota tim akan banyak sekali ide- ide kreatif yang bisa ditemukan.
4.     Travelling dan Bertemu Orang Baru

Salah     satu     cara     yang     bisa     dilakukan     agar     bisa     menjadi seorang entrepreneur yang kreatif adalah dengan menyempatkan diri untuk traveling, bertemu dengan orang baru, atau pergi ke tempat- tempat baru.
5.     Idea Bank

Idea bank merupakan wadah di mana kita bisa mengumpulkan berbagai macam ide atau pikiran-pikiran yang tidak sengaja terlewat, kemudian kita catat dan kita simpan.
6.     Tidak Menyerah Menjadi Orang Kreatif

Entrepreneur yang   tangguh   adalah   mereka   yang   tidak   menyerah untuk menjadi seorang yang kreatif. Jikalau memang diri sendiri tidak bisa menghasilkan ide-ide baru, kita bisa bersinergi untuk mewujudkan ide-ide cemerlang orang lain.


E.   Manfaat Wirausaha

Salah satu usaha yang paling menjanjikan di masa sekarang ini adalah menjadi seorang wirausaha. Wirausaha adalah orang yang pandai atau berbakat   untuk   mengenali   produk   baru,   menentukan   cara   dan   proses produksi baru, menyusun operasi pengadaan produk yang baru, memasarkannya, serta mengatur modal operasinya.
Berikut ini adalah manfaat menjadi seorang wirausaha :

1)   Bisa menciptakan lapangan pekerjaan baru dan membantu orang lain.

Dengan mendirikan sebuah usaha seorang wirausahawan memberikan peluang  kepada  masyarakat  untuk  mendapatkan  kesempatan  kerja pada usaha yang diciptakannya.
2)   Memiliki kebebasan mencapai tujuan usahanya

Dalam konteks wirausaha, kebebasan adalah bagaimana mengelola waktu, sumber daya manusia, alat dan bahan serta tujuan yang ingin dicapai.
3)   Tidak terikat waktu

Menjadi seorang wirausaha tidak akan pernah terikat waktu, apa yang akan kita lakukan dan kerjakan semua tergantung dari kita sendiri.
4)   Memiliki   kesempatan   menunjukan   kemampuan   dan   potensi   diri.

Dengan memiliki sebuah usaha, wirausahawan dapat menyampaikan pikiran dan perilaku mereka sendiri.
5)   Memperoleh manfaat dan laba yang maksimal

Menjadi wirausahawan memiliki kebebasan untuk menentukan sendiri keuntungan atas investasi dalam usahanya.


F.   Fungsi atau Peran Wirausaha dalam Perekonomian Nasional

Wirausahawan adalah orang yang mempunyai jiwa mandiri, motivasi tinggi, serta berkemauan dan berkemampuan untuk mengubah tantangan menjadi  peluang.  Dengan demikian,  wirausahawan mempunyai peran yang besar dalam kemajuan perekonomian.

Peran wirausahawan dalam perekonomian, antara lain sebagai berikut.


1)      Membuka Lapangan Kerja

2)       Dengan jiwa wirausaha, faktor-faktor produksi dapat dikombinasikan sehingga dapat menghasikan produk baru. Dengan adanya produksi maka kesempatan kerja menjadi Iebih terbuka dan hal ini memberikan peluang bagus untuk mengurangi tingkat penganguran.
3)      Meningkatkan pendapatan nasional

4)       Dengan   munculnya   produk-produk   baru,   baik   berbentuk   barang maupun jasa, dapat memberikan sumbangan bagi naiknya pendapatan nasional melalui peningkatan jumlah produksi barang dan jasa.
5)      Mengurangi kesenjangan ekonomi dan sosial

6)       Dengan munculnya banyak kesempatan berproduksi maka kesenjangan antara  masyarakat  yang berpenghasilan tinggi dan masyarakat yang berpenghasilan rendah dapat dikurangi.
7)      Mendorong terciptanya masyarakat adil dan makmur

8)       Dengan   makin   banyaknya   wirausahawan   yang   dapat   mengolah kekayaan alam, berarti akan membuka peluang untuk meningkatkan pendapatan masyarakat yang sekaligus akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
9)      Penghasilan berupa devisa

10)    Wirausaha  yang  bergerak  dalarn  produksi  barang  dan  jasa  yang diekspor akan memiliki peran dalam menghasilkan devisa.. Dengan demikian, perkembangan ekonomi nasional dapat dipercepat.
11)    Pengadaan Penanaman Modal (Investasi) Dalam Negeri

12)    Dengan    makin    besarnya    investasi    dalam    negeri,    selain   makin menambah produksi nasional juga akan mengurangi ketergantungan terhadap investasi asing. Semuanya mi akan membuat makin tangguhnya perekonom ian nasional.
13)    Penghasilan Berupa Pajak

14)    Wirausaha yang memiliki usaha maju dan besar merupakan pembayar pajak yang besar pula. Pajak yang dikumpulkan merupakan sumber penerimaan negara yang bermanfaat bagi usaha memajukan perekonomian nasional.


G.  Perilaku Kerja Prestatif

Perilaku  kerja  prestatif  adalah  perilaku  yang  selalu  ingin  maju  dan antusias. Siswa yang prestatif juga bersemangat dalam belajar, tidak mudah mengeluh dan tidak cepat puas. Apakah kamu termasuk siswa yang seperti itu?
Menurut Zimmerer, karakteristik wirausaha yang berhasil karena bekerja secara prestatif adalah :
1.   Memiliki kemampuan memimpin

2.   Komitmen tinggi terhadap pekerjaannya

3.   Bertanggung jawab

4.   Motivasi untuk lebih unggul

5.   Kreatif dan fleksibel

6.   Mempertahankan minat kewirausahaan dalam dirinya

7.   Yakin pada diri sendiri

8.   Berorientasi pada masa depan

9.   Mau belajar dari kegagalan

10. Peluang untuk mencapai obsesi

11. Toleransi untuk mencapai risiko ketidakpastian



Apabila karakteristik prestatif di atas diterapkan oleh seorang wirausaha di dalam bisnis, maka :
1.   Wirausaha memiliki tekad kuat berusaha tetapi bukan karena terpaksa

2.   Wirausaha akan mawas diri dan bertekad bulat untuk maju

3.   Wirausaha berpikir ada kemungkinan gagal,tapi ia tidak gentar

4.   Wirausaha ingin maju/mandiri,walaupun resiko tinggi

5.   Wirausaha berpikir positif karena ingin berkreatif



Sikap dan Perilaku Kerja Prestatif menurut Stephen Covey di dalam bukunya "First Thing's First" ada 4 sisi potensial yang dimiliki manusia untuk maju,yaitu :
a.   Self awareness (sikap mawas diri)

b.   Conscience (mempertajam suara hati)

c.   Independent will (pandangan independen untuk bakal bertindak)

d.   Creative     Imagination     (berpikir     mengarah     kedepan     untuk memecahkan masalah dengan imajinasi serta adaptasi yang tepat)


H.  Aspek-aspek Kerja Prestatif

Aspek Prilaku kerja prestatif yang harus diperhatikan oleh para wirausaha untuk mencapai keberhasilan dalam mengelola usahanya adalah sebagai berikut.
1)   Kerja Ikhlas

Kerja ikhlas adalah bekerja dengan baik bersungguh-sungguh dapat menghasilkan     sesuatu yang baik dilandasi dengan hati yang tulus. Contohnya : seorang buruh pabrik yang bekerja dengan gaji pas-pasan, namun tetap bekerja dengan baik.

2)   Kerja Mawas Diri

Kerja  mawas  diri  dapat  diartikan  tidak  tergesa-gesa  dalam  mengambil suatu  tindakan,  tidak  mudah  terpancing  oleh  suasana  dalam  menerima suatu kritikan maupun pujian. Contoh : seorang pemimpin perusahaan yang memiliki masalah pribadi dirumah dengan keluarganya,tidak boleh membawa masalah ke perusahaan.
3)   Kerja Cerdas

Kerja  cerdas  adalah  bekerja  dengan  menggunakan  pikiran  yang  tajam, cepat, tepat dalam menerima, menanggapi, menentukan sikap dan berbuat. Contoh : seorang wirausaha harus memiliki kemampuan mengkalkulasi, berkomunikasi dan negosiasi.
4)   Kerja Keras

Kerja keras berarti bekerja dengan menggunakan sumber daya secara optimal Contoh : seorang penjual makanan keliling ke sekolah-sekolah.
5)   Kerja Tuntas

Kerja tuntas adalah kerja yang tidak setengah-setengah dan mampu mengorganisasikan bagian usaha secara terpadu dari awal sampai akhir untuk  dapat  menghasilkan  usahanya  secara maksimal.  Contoh  :  seorang pelajar menyeleseikan tugas yang diberikan oleh guru.


No comments:

Post a Comment